KETUA KOPRI CABANG PMII KOTA JAMBI DITUDING “GILA JABATAN”, DINILAI ABAI PADA ETIKA ORGANISASI

ADV

Jambi, 25 Juni 2025 — Ketua Korps PMII Puteri (KOPRI) Cabang PMII Kota Jambi tengah menjadi sorotan tajam setelah dirinya secara resmi menjabat sebagai salah satu pengurus di tingkat Pengurus Besar Korps PMII Putri (PB Kopri), namun belum menunjukkan itikad untuk mengundurkan diri dari posisinya di tingkat cabang.

Beberapa pihak dari internal kader PMII menilai bahwa tindakan tersebut mencerminkan ambisi kekuasaan yang berlebihan. Seorang kader yang enggan disebutkan namanya mengatakan bahwa tindakan mempertahankan dua jabatan secara bersamaan bertentangan dengan nilai-nilai keorganisasian dan semangat regenerasi berjenjang kepemimpinan dalam tubuh PMII.

“Sudah seharusnya yang bersangkutan mundur secara terhormat setelah diamanahkan di tingkat PB. Jika tetap bertahan, ini bukan hanya soal jabatan, tapi menyangkut etika dan kesehatan organisasi,” ungkap salah satu sumber internal.

Situasi ini disebut telah menimbulkan keresahan di kalangan kader, khususnya di KOPRI Cabang Kota Jambi. Ketua KOPRI dinilai menjalankan sejumlah agenda organisasi secara sepihak tanpa pelibatan aktif pengurus harian lainnya. Selain itu, terdapat dugaan bahwa posisi tersebut digunakan untuk kepentingan pribadi, yang pada akhirnya merusak semangat kolektif dan memperkuat budaya egoisme struktural di lingkungan organisasi.

Lebih lanjut, kritik juga diarahkan pada pola kepemimpinan sang ketua yang dianggap otoriter dan tidak komunikatif. Ia disebut jarang berada di wilayah kepengurusannya, sehingga menciptakan jarak antara pimpinan dan pengurus harian. Hal ini mengakibatkan lemahnya koordinasi serta menurunnya kualitas pengawasan terhadap jalannya kaderisasi.

“Kepemimpinan model seperti ini menjadikan organisasi seperti dikendalikan dari jarak jauh. Bukan seperti pemimpin yang membina, tetapi lebih menyerupai komando sepihak,” tambah sumber lainnya.

Desakan agar dilakukan evaluasi secara terbuka dan menyeluruh atas keberlanjutan kepemimpinan di KOPRI Cabang PMII Kota Jambi kini semakin menguat. Para kader menyerukan bahwa organisasi tidak boleh dikorbankan oleh kepentingan satu individu yang mempertahankan jabatan, namun abai terhadap tanggung jawab kolektif dan nilai-nilai pergerakan.

PMII dibangun atas dasar semangat kaderisasi yang berjenjang, kolektif, dan berkeadaban. Bukan sebagai panggung eksistensi pribadi semata. Ia adalah rumah bagi mereka yang ingin bertumbuh, berjuang, dan berkhidmat demi melahirkan kader-kader yang intelektual, berakhlakul karimah, serta berintegritas.

Hingga berita ini ditayangkan, redaksi telah berupaya melakukan konfirmasi kepada Ketua KOPRI Cabang PMII Kota Jambi, namun belum mendapatkan tanggapan atau pernyataan resmi.

Redaksi

Related Articles

- Advertisement -
ADV

BERITA TERBARU